Kita adalah Negara Demokratis yang mengacu
pada pancasila, walaupun kita mayoritas islam tapi ingatlah bahwa kita punya
perbedaaan-perbedaan yang membuat kita sama. Kekuatan pancasila itu sendiri
sudah di uji coba betapa melekatnya dihati kita. Ini yang membuat kita bersatu.
Ini
juga yang membuat kita bisa menerima
perbedaaan dari kita
Dari
sabang sampai marueke
Dari
aceh sampai papua
Semua
punya rasa yang sama
Yaitu
nasioanalisme
Jika
salah satu dari kita sedang bersusah seperti kemarin kejadian di aceh(tsunami)
seluruh masyarakat Indonesia ikut berbela sungkawa.
Ikut
membantu dan merasakan walaupun itu
dari
suku yang berbeda
Dari
agama yang berbeda
Dari
ras yang berbeda
Tapi
kita bersatu untuk membantu saudara kita seolah ketika bagian tubuh yang sakit
seluruh badan pun turut merasakannya.
Ini
membuktikan kita yang terdiri dari masyarakat majemuk yang mempunyai
keanekaragaman suku, ras dan agama punya rasa bersatu yang kuat.
Punya
rasa kebersamaan yang mendalam.
Inilah
bukti-bukti nyata bahwa kita adalah sama
Bahwa
kita terikat satu sama lain
Kita
bersatu sendiri bukan dipersatukan
Ketika
Negara tetangga mencoba mengklaim batik kita
Semua
rakyat indonesia bersatu membela
Semua
sudah menjadi bukti nyata. Apapun yang berkaitan dengan Indonesia semua akan
bergerak entah itu mahasiswa sampai orang –orang kecil seperti tukang becak,
tukang bangunan mengutuk tindakan Malaysia.
Itu
membuktikan bahwa kita telah bersatu.
Betapa
pun kita sering mendengar berita di televisi adanya kerusuhan satu sama lain
seperti peristiwa peranng antar suku di papua atau lainnya , tapi ingatlah
setiap Negara punya keburukan masing-masing.
Anggaplah
kejadian itu sebagai bumbu dalam sebuah masakan.bumbu yang mewarnai setiap
kemajuan kita.
Melakukan
revolusi tanpa harus menuntut kapan tapi lakukan sebisa u
Lakukan
semampu u
Lakukan
pengalangan dana untuk kemajuan sendiri
Bukan
menuntut kemajuan pada penguasa
Kita
mesti mandiri
Kita
mesti lakukan untuk kita bersama
Buang
jauh2 rasa takut
Buat
apa berteriak-teriak di depan gedung MPR
Demo-
demo yang berujung kerusuhan
Kerusuhan
yang terjadi yang tak tau apa maksud dari inti masalahnya
Capek
yang tak membuahkan hasil
Bertindaklah
mandiri
Gunakan
otak untuk berpikir bagaimana caranya untuk bisa berevolusi
Bukan
gunakan tindakan.
Kalian
mahasiswa kaum yang berintelektual
Jangan
mau di adu domba
Jangan
mudah terprovokasi dengan hal yang tidak jelas isunya
Cobalah
menuntut hal dari diri
Dimulai
dari kita sendiri.
Itu
yang disebut nasioanalis
Cobalah
sisihkan uang jajan kalian untuk membantu anak-anak yang kurang mampu untuk sekolah
Lakukan
sosialisasi pada kampung2 kumuh
Banyak
hal yang bisa kita lakukan untuk perubahan
Berikan
motivasi pada ank-anak jalanan untuk sekolah
Berilah
pelajaran sedikit untuk anak-anak yang
kurang mampu
Banyak
hal yang bisa kita lakukan untuk perubahan
Jika
setiap orang mempunyai rasa empati yang cukup
Kita
bisa
Dan
kita pasti mampu
Tak
usah ragu
Cobalah
untuk lihat ke lapangan
Lihat
di jembatan-jembatan apa yang u lihat
Coba
u rogohkan beberapa receh untuk mereka yang menanti untuk makan siang
Jangan
tunggu nanti tapi lakukanlah sebisa semampu
u
Nasioanalis
tak cukup dengan menyanyikan lagu Indonesia raya
Tak
cukup dengan hapal pancasila
Tak
cukup dengan teorinya
Tapi
lakukan dengan prakteknya
Tak
perlu capek2 ke senayan
Berteriak
dengan urat nadi yang putus
Atau
seperti saya yang ikut2 demo
Ikut
mendengarkan orasi yang tidak tahu maknannya
Berteriak
kencang tapi kecil makna
Menuntut
perubahan sedangkan perubahan itu terjadi
dari diri kita sendiri
Menuntut
ke esbeye
Esbeye
bisa apa
Banyak
hal yang mesti beliau pikirkan
Lu
piker jadi presiden gampang
Lu
g kasian gurat-gurat muka esbeye semakin Nampak jauh dari beliau mencalonkan
jadi presiden
Seperti
kurang tidur, mata yang berkantung
Banyak
sekali yang mesti dipikirkan
Ketika
beliau dituntut untuk cepat mengambil keputusan
Lu
pikir emng dia robot yang bisa berpikir cepat lalu tak tau resiko segimana gede
y
Lu
juga mesti inget bahwa dia juga manusia
Dia
Cuma punya dua tangan
Dan
satu otak untuk berpikir
Dua
kaki untuk berjalan
Berhentilah
merengek pada orrang tua untuk menuntut perubahan
Dia punya keluarga dia punya kehidupan sendiri
Presiden
adalah bagian dari profesi y
Bersyukur
kita punya kepala Negara yang bijak.
Yang
punya perhitungan dalam mengambil langkah
Yang
punya tolak ukur dalam menghadapi masalah
Yang
tidak gegabah dalam sebuah masalah
Bagi
saya diantara presiden yang ada kecuali Soekarno
Beliau
lah yang memberikan kemajuan pada negeri ini
Utang-utang
kita sedikit demi sedikit berkurang
Itu
kemajuan kita
Ketika
semua Negara sedang mengalami krisis sedangkan kita masih stabil
Janganlah
menilai orrang dari sisi negatifnya
Saya
rasa esbeye punya sisi positif
Ketika
banyak pihak dengan terang-terangan mencemohnya.
Dia
diam saja
Tak
pernah belliau membalas sindiran2 atau
cemohan dari berbagai pihak.
Saya
bukan membela esbeye
Tapi
ini nyata
Saya
sejujurnya sangat kagum dengan beliau
Begitu
sabarnya beliau
Ini
bukan berarti saya membela democrat ( partai beliau ^_^ )hehhehehhe..
Tapi
sejujurnya saya bangga punya kepala Negara seperti beliau yang banyak membawa
perubahan
Walaupun
ada beberapa yang hal yang tidak saya setuju
akan kebijakannya tapi sedikitnya saya bangga punya esbeye
Nasionalis
itu kita
Kita
yang bisa menghormati orang
Kita
yang bisa menghargai dari perbedaan
Kita
yang bisa bersatu dalam keadaan apa pun
Kita
yang bisa memberikan terbaik untuk negeri kita
Sesungguhnnya Jiwa
Nasioanlis Itu Ada Disetiap Sanubari
Kita.
Salam
Pemuda Pemudi Indonesi
^__^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar