Hemat Bukan Berarti Pelit,nah Loh…..!!

Aku sangat memanage uang pribadi dalam account keuangan q

Bagi q setiap satu pengeluaran sekecil apapun itu mesti dicatat.

Dalam account pribadi

Mungkin sebagian orang menganggap q sedikit pelit atau apa

Aku tak peduli apa yang dibicarakan orang

Q mesti hemat itu yang dibenak q

Bagi q hal yang q suka mengumpulkan nota

Dari nota belanja biasa

Sampe nota mkn pun q sering hitung

Bagi aku teori prinsip ekonomi adalah nomor satu yang mesti dipraktekkan

Mungkin ini hal yang remeh

Hal yang bukanlah suatu hal yang mesti di posting di blog ini tapi q ingin berbagi bahwa prinsip ekonomi itu penting bagi kehidupan nyata. Bahwa kita butuh prinsip ekonomi untuk mengendallikan nafsu kita.(nafsu boros maksudnyaJ))

Bukan sekadar suatu pelajaran yang mesti kita ikuti di zaman esema

Atau di mata kuliah yang membosankan

Yang bercuap-cuap tapi kita tak mengerti mengunakanya

Coba bayangkan uang yang kita peroleh dengan hasil keringat kita

Jerih payah kita

Tenaga kita

Mesti habis tak tau kemana arahnya

Klo begitu kita akan berfoya2 tanpa memikirkan besok kita dalam keadaan kantong jebol

Atau bahasa keren y kangker(kantong kering)

Sungguh kalo saya dalam keadaan itu mungkin Cuma bisa gigit jari.

Atau merengek ke orang tua buat nambahin uang keperluan kita.

Prinsip ekonomi itu bisa membuat kita sadar akan hidup boros.

Sadar bahwa semua keborosan mesti di pikirkan

Sadar bahwa masih banyak kebutuhan mendadak di depan mata

Sadar bahwa uang adalah hal riskan

Hal yang mesti dipikirkan

Beli lah seperlunya

Belilah secukupnya

Apalagi saya yang seorang mahasisiwi yang mesti berpandai-pandai memutar uang jajan dan keperluan kulyah.

Awalnya sikap ini q ambil untuk menekan anggaran yang sering kebablasan di  bulan tua

Gigit jari jika kewajiban pembayaran kuliah mesti dilakukan

Pada akhirnya menghadap ke ruang rector minta dispensasi pembayaran

Lalu penugakan bayaran hingga berbulan-bulan

Itulah sikap itu spertinya tak etis

Tanpa kita sadari banyak orrang seperti itu

Dan saya pun tak menampiknya (hehehehJ )

Dari pengalaman itu lah maka saya sering perhitungan dengan hal yang berkaitan dengan yang namanya uang.(ijo matanya)

Banyak orang bilang bahwa hemat itu berarti pelit.

Ada saatnya kita berbagi

Klo saya jika pendapatan saya mendapat bonus dari  boz atau kewajiban2 yang mesti saya penuhi berkurang .

Atau ada sisa uang lebih dari pengeluaran yang diplanning

Mungkin saya bisa traktir temen2

Atau makan2 barreng temen

Ibaratnya refresing gitu, merefres otak yang tegang

Memanjakan diri kita untuk memberi kepuasan pada diri

Ada saat2nya utntuk mengerem semua nafsu kita.

Oleh sebab itu jika beberapa orang berpendapatan bahwa

“Hemat itu berrti pelit”  (q Cuma diam aja”g diing)  bahwa masih banyak kebutuhan yang belum terpenuhi makanya harus hemat.(mengurrangi porsi kita) menstabilkan keuangan kita kembali.

Nah loh temen2 blogger mungkin menyadari bahwa hidup berfoya2 sering dilakoni

Belanja g jelas, perginya ingin beli sepasang sepatu pulangnya bawa sepatu baju atau segudang belanja yang menurut kita  g penting jadi penting.

Tanpa disadari kantong pun jadi jebol

Dengan adanya prinsip ekonomi mungkin temen2 blogger bisa mengendalikan uangnya

Jadi Hemat bukan berrti pelit

^__^